COVID-19 DELTA, VARIAN BARU DENGAN PENULARAN YANG CEPAT

 

    Sudah setahun saat pertama kali virus covid-19 masuk ke Indonesia, dan hingga hari ini, sudah terdapat banyak varian baru akibat dari virus ini yang terus bermutasi. Beberapa waktu lalu, India dibuat collapse akibat varian terbaru covid-19 yaitu varian delta yang dikenal memiliki tingkat penularan yang sangat cepat. Saat ini, varian tersebut telah masuk ke Indonesia mengakibatkan terjadinya lonjakan kasus besar-besaran.

    Covid-19 varian delta atau B.1.617.2 merupakan penyakit covid-19 yang disebabkan oleh virus covid-19 yang telah bermutasi. Pada tanggal 11 Mei, WHO resmi menetapkan varian ini sebagai Variant of Concern (VOC). Dimana pemberian label VOC diberikan kepada varian covid-19 yang memiliki bukti meningkatkan penularan dan penyakit yang lebih parah (CDC, 2021)

    Varian ini memiliki beberapa gejala umum yaitu seperti demam, sakit tenggorokan, pilek, sakit kepala dan batuk. Namun disamping gejala tersebut, covid-19 varian delta juga mungkin akan menimbulkan gejala umum covid-19 lainnya seperti sesak napas, kelelahan, anosmia (hilang penciuman), nyeri otot, serta gangguan pencernaan.

    Diberi label VOC, varian delta covid-19 ini, jika dibandingkan dengan varian alpha yang memiliki tingkat penularan sebanyak 50% varian delta diketahui dapat menular sekitar 60% lebih mudah daripada varian alpha. Sebuah studi juga menerangkan bahwa, varian delta memiliki risiko masuk rumah sakit lebih tinggi dibanding varian lainnya.

Pencegahan

    Sebagai bentuk pencegahan dari varian ini, saat ini WHO merekomendasikan penggunaan double masking dimana double masking dapat menambah efektivitas masker dalam menangkan virus covid-19 sebanyak 85,4%

    Selain double masking itu sendiri, penerapan protokol kesehatan juga tidak boleh luput. Berikut beberapa anjuran dalam mencegah covid-19 dengan 6M :

1.     Tetap gunakan masker meskipun sudah di vaksin

2.     Mencuci tangan, minimal 20 detik dengan sabun

3.     Menjaga jarak, setiap saat sepanjang 2 meter

4.     Mengurangi bepergian, keluar rumah hanya jika terdapat urusan mendesak

5.     Menghindari keramaian, hindari area dengan jumlah orang yang banyak

6.     Menjaga pola makan sehat, hindari pula makan bersama dan janga lupa istirahat yang cukup

 

Referensi

CDC. Delta Variant [Internet]. 2021 [cited 2021 Jul 9]. Available from: https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/variants/delta-variant.html

CDC. What You Know About Variants [Internet]. 2021 [cited 2021 Jul 9]. Available from: https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/variants/variant.html